Tak hanya Google Play yang kini menjadi sarang aplikasi berbahaya
serta malware. Apple App Store pun kini juga terindikasi mempunyai
risiko serupa. Bahkan baru-baru ini terdapat 39 aplikasi yang diketahui
ternyata sudah tertular virus malware berbahaya.
Dikutip dari Phonearena, beberapa aplikasi populer pun bahkan
termasuk dalam 39 aplikasi yang tertular malware tersebut. Salah satu
contohnya adalah aplikasi messenger WeChat. Lalu ada pula aplikasi
bernama Didi Chuxing yang merupakan sebuah aplikasi mirip GoJek yang
berasal dari Cina.
Dan parahnya lagi, ada pula aplikasi resmi pembelian tiket kereta di
Cina bernama Railway 12306 yang terindikasi tertular malware tersebut.
Aplikasi lain yang masuk dalam daftar tertular malware ini antara lain
adalah aplikasi trading saham Tonghuashun serta China Unicom Mobile
Office.
Keberadaan malware ini pun muncul di App Store Apple tanpa diketahui
oleh pihak developer aplikasi. Malware ini digunakan dengan menggunakan
Xcode. Mengenai namanya sendiri, malware tersebut dikenal dengan nama
XcodeGhost.
Lalu dari mana sumber malware ini berawal? Versi Xcode berbahaya yang
digunakan ternyata diperoleh dari Baidu. Dan tak heran kalau aplikasi
yang menjadi korban dari malware ini adalah aplikasi yang dibuat oleh
para developer dari negeri Cina.
Sebenarnya cara untuk menghindari kejadian seperti ini pun cukup
mudah. Cukup dengan menggunakan versi Xcode terupdate yang bisa
diperoleh secara langsung dari situs resmi Apple. Dan untuk saat ini,
Xcode berbahaya yang tersebar melalui Baidu pun sudah dihapus.
Menurut laporan dari Palo Alto Networks, malware yang menjangkiti
aplikasi-aplikasi iOS di App Store tersebut cukup berbahaya. Terlebih
malware ini mempunyai kemampuan untuk memanfaatkan celah keamanan baik
pada sistem ataupun aplikasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar