Android Pay Resmi Bergulir Untuk Perangkat yang Memiliki NFC

Setelah marak beredar berita tentang Android Pay, kini akhirnya Google telah resmi meluncurkan sistem pembayaran mobile Android Pay. Perangkat Android yang memiliki chip NFC kini dapat melakukan pembayaran mobile di toko ritel dan restoran yang sudah mendukung sistem POS berbasis NFC.

Bagi pengguna Android yang sebelumnya telah menginstal Google Wallet di perankatnya, akan mendapat update langsung ke Android Pay. Sedangkan pengguna baru dapat langsung mengunduh aplikasi Android Pay di Play Store seperti yang dilansir dari PhoneArena, Jumat (11/09/2015).
Aplikasi Android Pay resmi bergulir di Play Store 10 September 2015. Untuk perangkat Android dari Verizon, AT & T dan T-Mobile yang telah menjalankan sistem operasi Android KitKat atau lebih, akan mendapati aplikasi ini secara pra-instal.
Jika Apple mendapatkan 0,5% dari transaksi menggunakan kartu debit dan 0,15% dari transaksi yang menggunakan kartu kredit, Google tidak memungut biaya sepersen pun dari transaksi menggunakan Android Pay. Hal itu karena Master Card dan Visa memungkinkan Google untuk mengakses secara gratis fitur standar keamanan tokenisasi mereka.
Dengan tokenisasi, nomor rekening kartu kredit akan ditukar menjadi serangkaian angka unik yang akan memvalidasi transaksi tertentu, namun nomor rekening kartu kredit akan tetap terjaga rahasia. Untuk layanan pertama kalinya, Android Pay akan tersedia di Amerika Serikat dan dapat digunakan di Best Buy, McDonald, Macy, Walgreens, Subway, Whole Foods, Toys R Us dan masih banyak lagi. Beberapa bank dan toko tambahan akan mulai tersedia beberapa waktu kedepan.
Android Pay akan terotorisasi menggunakan sistem keamanan PIN, kata sandi, atau pola. Nah, untuk perangkat Android yang telah mengusung sistem operasi Android Marshmallow akan dapat mengotorisasi transaksi Android Pay menggunakan sidik jari asli, tentunya perangkat Android yang digunakan mendukung sensor fingerprint.
Tak mau ketinggalan dengan Android Pay dan Apple Pay, layanan serupa milik perusahaan Asal Korea Selatan, Samsung, akan segera merilis layanan mobile payment Samsung Pay pada 28 September mendatang. Berbeda dari Android Pay dan Apple Pay, Samsung Pay dapat melakukan transaksi meskipun toko ritel tidak memiliki sistem POS berbasis NFC. Dalam hal ini, Samsung Pay menggunakan teknologi magnetik yang serupa dengan menggesekan kartu kredit.